Anda pasti pernah memiliki sebuah ide dan konsep bisnis yang sudah matang, namun karena terkendala oleh modal Anda akhirnya mundur. Di era sekarang, memiliki sebuah bisnis tanpa modal bukanlah hal yang mustahil lagi. Salah satu bisnis tanpa modal yaitu menjadi dropshipper.
Pada dasarnya, Anda sebagai dropshipper hanya perlu mengunggah produk yang Anda jual ke Internet atau media sosial. Nantinya, jika seorang pembeli memesan produk yang Anda jual, Anda hanya perlu menghubungi supplier atau produsen produk untuk mengirimkan barang atas nama Anda atau nama bisnis Anda sebagai dropshipper kepada pelanggan.
Tips Menjadi Dropshipper Bagi Pemula Tanpa Modal
Meski terkesan mudah, Anda tetap perlu memiliki tekat yang serius dan ketekunan dalam membangun bisnis dropshipping Anda sendiri! Berikut beberapa tips bagi Anda yang ingin menjadi dropshipper:
1. Pahami Konsep dan Sistem Dropshipping
Sebelum memulai, pelajari terlebih dahulu bagaimana sistem dropshipping bekerja. Anda hanya perlu fokus pada pemasaran produk dan pelayanan pelanggan, sementara pihak supplier akan menangani stok dan pengiriman. Modal yang Anda butuhkan hanyalah koneksi internet dan perangkat seperti ponsel atau laptop.
2. Pilih Niche Produk yang Tepat
Fokus pada produk yang sesuai dengan kebutuhan target pasar Anda. Misalnya, jika target Anda adalah ibu rumah tangga, maka produk seperti peralatan dapur atau barang rumah tangga bisa menjadi pilihan yang tepat.
Lakukan riset pasar untuk mengetahui tren dan kebutuhan yang banyak dicari oleh target konsumen Anda. Pilihlah produk yang memiliki permintaan tinggi namun persaingan rendah agar Anda memiliki peluang sukses yang lebih besar.
3. Cari Supplier Terpercaya
Kredibilitas supplier sangat penting dalam bisnis dropshipping. Pilih supplier yang dapat memberikan produk berkualitas tinggi, waktu pengiriman yang cepat, dan layanan pelanggan yang baik. Anda bisa mencari supplier lokal maupun internasional melalui platform seperti Tokopedia, Shopee, atau Alibaba.
Berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda mencari supplier yang tepat :
- Pastikan supplier memiliki kebijakan retur dan metode pembayaran yang tepat. Hal ini agar Anda mudah dalam mengurus retur dan pembayaran.
- Periksa kualitas barang supplier. Cari tahu apakah produk supplier cocok dengan kriteria dan harga yang telah Anda tetapkan.
- Cari tahu pengalaman dan reputasi supplier. Abda bisa melihat testimoni dan ulasan yang diterima supplier di berbagai platform bisnisnya.
4. Tentukan Harga Jual yang Kompetitif
Karena dropshipping adalah bisnis yang bisa Anda kelola secara fleksibel, Anda bisa tentukan seberapa besar persentase keuntungan yang ingin Anda dapatkan Namun, ada beberapa hal yang perlu Anda pikirkan terkait dengan harga jual produk, seperti :
- Tentukan harga jual yang kompetitif namun masih menghasilkan keuntungan yang memadai agar dapat bersaing lebih baik dengan dropshipper lain.
- Perhatikan harga dari pesaing Anda untuk mendapatkan gambaran tentang pasar.
- Amati beragam biaya pengiriman sesuai daerah jangkauan bisnis Anda. Sesuaikan biaya tersebut agar Anda bisa memperhitungkan kembali harga jual produk Anda.
5. Manfaatkan Platform Digital
Gunakan marketplace atau platform seperti Shopee, Tokopedia, atau aplikasi khusus dropshipping seperti Evermos. Platform ini dapat mempermudah proses pengelolaan toko dan pemasaran produk, serta sering kali menyediakan fitur yang membantu Anda melacak penjualan.
Selain itu, maksimalkan penggunaan media sosial dan strategi digital marketing seperti iklan berbayar, atau optimasi SEO untuk toko Anda. Semakin banyak orang yang mengetahui keberadaan toko Anda, semakin besar peluang mendapatkan pembeli.
6. Bangun Branding Toko
Meskipun dropshipping tidak membutuhkan stok produk, namun branding tetap penting. Buatlah nama toko yang menarik, gunakan logo profesional, dan tampilkan deskripsi produk yang informatif. Branding yang kuat akan membantu membedakan toko Anda dibandingkan dengan kompetitor.
7. Berikan Pelayanan Pelanggan yang Optimal
Bisnis yang sukses selalu mengutamakan kepuasan pelanggan. Oleh karena itu, pastikan Anda selalu responsif terhadap pertanyaan dan keluhan pelanggan, serta memberikan informasi yang jelas terkait produk dan pengiriman. Ulasan positif dari pelanggan dapat meningkatkan kredibilitas toko Anda.
